Total Tayangan Halaman

Rabu, 02 Februari 2011

Prepared For The Next Step

Gue ngak tau lagi mau kemana. Semua teman terlalu jauh tuk digapai. Padahal ingin sekedar menyandarkan lelah yang menggunung. Yang memaksa diri untuk terus merenung dan bertanya-tanya, kenapa begini ? Kenapa begitu ?
Dua minggu ini memang dua minggu yang memeras seluruh akal. Memeras emosi lebih tepatnya. Betapa begitu banyaknya masalah krusial yang mendera setiap sendi hidup. Lelah juga. Karena ternyata semuanya butuh penyelesaian yang cepat, sedangkan otak mulai lambat loading.
Mungkin terlalu berat kerjanya otakku belakangan ini. 
Gue gak pernah tau mau gue bawa kemana hidup gue, tapi gue yakin akan selalu ada jalan untuk setiap kesulitan yang terjadi. Toh, gue masih berprinsip kalo yang di atas gag bakalan ngasih cobaan melebihi kemampuan gue.
Mengutip sebuah novel (atau 2 buah, maybe), man jadda wajada (barang siapa bersungguh-sungguh, pasti ada jalan) dan man shabara zhafira (siapa bersabar akan beruntung). Kata-kata tersebut begitu menggugah, apalagi menyikapi kesulitan-kesulitan yang mendera gue belakangan ini, sangat menyentuh bener.
Semoga memang ini semua bisa kulewati. Dan gue yakin satu hal.
Jangan pernah berdoa agar kesulitan kita dikurangi, tapi berdoalah agar kita kuat menjalani segala kesulitan yang menimpa. Itu mungkin lebih bijak.
Dan jangan lupa, Amin.

Salam